Aqiqah Bandung Cimahi

Bumil, Jangan Sembarangan Minum!

Ibu Hamil Sehat

Minuman yang Baik dan Tidak Baik untuk Ibu Hamil

Apa yang Bunda makan dan minum selama kehamilan memiliki dampak besar terhadap janin dalam kandungan yang sedang tumbuh. Terkadang, minum lebih mudah daripada makan, terutama selama trimester pertama. Tetapi penting untuk minum dengan baik dan benar demi kesehatan dan perkembangan bayi. Bunda juga perlu mengetahui apa saja minuman untuk ibu hamil yang sehat dan disarankan juga minuman yang tidak aman dikonsumsi selama kehamilan. Tidak semua minuman sama dalam hal kehamilan. Beberapa lebih bergizi daripada yang lain..

Berikut ini daftar minuman untuk ibu hamil yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi secara bebas. Disimak ya!

Minuman yang Aman di Konsumsi Ibu Hamil

Air Putih

Minuman untuk ibu hamil dengan nutrisi yang sangat baik adalah air putih. Air putih yang kaya oksigen akan membantu tubuh memaksimalkan penyerapan nutrisi penting dari makanan selama kehamilan. Nutrisi inilah yang berperan penting dalam perkembangan plasenta bayi di dalam rahim. Tidak hanya itu, air putih juga bermanfaat untuk menjaga kadar gula darah tetap normal.

Selama kehamilan, kebutuhan akan air meningkat. H2O sangat penting untuk kesehatan sel darah Bunda. Konsumsi air yang cukup bisa mencegah mencegah dehidrasi, yang dapat menyebabkan persalinan prematur pada beberapa wanita.

Air Kelapa

Ibu hamil yang sering mengalami morning sickness sangat dianjurkan untuk perbanyak minum air kelapa. Selain mengurangi rasa mual, minuman untuk ibu hamil ini juga dikenal punya manfaat yang sangat baik untuk tubuh. Nutrisi dan elektrolit yang terdapat dalam air kelapa akan membantu meningkatkan energi tubuh, menyerap racun, menurunkan tekanan darah, serta mencegah dehidrasi sehingga ibu hamil lebih sehat dan bisa beraktivitas normal. Elektrolit yang terkandung dalam air kelapa juga bisa membantu mengatasi kram kaki saat Bunda hamil.

Jus Jeruk

Siapa yang tidak suka jus jeruk segar? Cara yang bagus untuk tetap menghidrasi tubuh dengan minum segelas jus jeruk juga menyediakan vitamin C sebagai minuman untuk ibu hamil. Jus jeruk tidak cuma segar, tapi sehat dijadikan asupan minuman untuk ibu hamil. Kalsium dosis tinggi yang terkandung dalam jeruk sangat bermanfaat untuk memperkuat tulang dan gigi selama hamil. Vitamin C dalam segelas jus jeruk juga dapat membantu penyerapan zat besi. Sedangkan asam folat berperan penting mendukung perkembangan otak janin. Namun, sebaiknya pilih jus jeruk yang sudah dipasteurisasi dan tidak mengandung terlalu banyak gula.

Susu Rendah Lemak

Segelas susu sehari dapat membantu Bunda tetap sehat dan bugar. Ini berlaku tidak hanya selama kehamilan tetapi juga sepanjang hidup. Konsumsi susu sebagai minuman untuk ibu hamil yang menyehatkan.Ibu hamil membutuhkan setidaknya 1.000 mg kalsium per hari untuk memastikan tulang dan gigi bayi tumbuh dengan baik. Nah, kalsium ini bisa Ibu peroleh dari konsumsi susu rendah lemak. Susu rendah lemak juga termasuk minuman untuk ibu hamil tinggi protein yang baik untuk mendukung perkembangan dan pertumbuhan janin secara keseluruhan.

Smoothies

Jika Bunda merasa bosan dengan jus buah, coba buat smoothies buah atau sayur dengan kandungan yang lebih padat dan juga menyegarkan. Ini bisa menjadi minuman untuk ibu hamil, terutama jika Bunda berada d trimester tiga. Kebutuhan cairan selama masa kehamilan juga bisa dipenuhi dengan makan buah atau sayur yang tinggi air. Kalau kurang suka dengan sayur atau buah, cobalah mengonsumsinya dalam bentuk smoothies. Smoothies dari sayur atau buah merupakan sumber serat, kalori, dan lemak baik yang sangat dibutuhkan ibu hamil. Agar rasanya lebih nikmat, Ibu bisa menambahkan yogurt, susu rendah lemak, atau almond butter.

Selain Minuman sehat yang direkomendasikan untuk dikonsumsi Ibu Hamil, terdapat pula minuman yang menjadi pantangan untuk tidak dikonsumsi selama kehamilan. Berikut merupakan daftar minuman yang harus dihindari Ibu Hamil;

Minuman yang Tidak Aman di Konsumsi Ibu Hamil

Minuman yang Mengandung Kafein

Kafein adalah zat psikoaktif yang paling umum digunakan di dunia dan terutama ditemukan dalam kopi, teh, soft drink dan coklat.

Ibu hamil sangat dianjurkan untuk membatasi asupan kafein yaitu kopi dan teh maksimal hanya 200 mg per hari. Kafein tergolong zat stimulan yang dapat meningkatkan tekanan darah dan detak jantung. Terlalu banyak minum minuman yang mengandung kafein juga makin meningkatkan risiko buang air kecil. Meski terkesan sepele, hal ini ternyata bisa menyebabkan dehidrasi pada ibu hamil. Efek negatif kafein tidak hanya berhenti sampai di situ. Kebiasaan mengonsumsi kopi selama hamil (terutama pada trimester pertama) juga diketahui dapat meningkatkan risiko keguguran, apalagi jika kondisi kehamilan cukup lemah.

Soda

Saat cuaca sedang gerah, tentunya konsumsi soda sangat menggiurkan untuk melepas dahaga. Namun, sebaiknya hindari konsumsi rutin dari soda ya, Bun, Ini menjadi minuman yang dilarang untuk ibu hamil selanjutnya. Soda tidak hanya tinggi gula, tapi juga nol kalori. Terlalu banyak minum soda selama kehamilan berpotensi menyebabkan bayi lahir dengan BB berlebih dan risiko obesitas saat dewasa.

Minuman Berenergi

Kelelahan adalah masalah yang sangat nyata dan sangat umum selama kehamilan, terutama selama trimester pertama. Menemukan cara untuk tetap terjaga bisa menjadi tantangan dan mungkin membuat Moms mempertimbangkan untuk membuka sekaleng minuman energi. Meski begitu, Ibu sangat dilarang mengonsumsi minuman berenergi, terutama di fase trimester pertama. Seperti soda, minuman berenergi tidak cuma tinggi gula, tapi juga mengandung kafein yang tidak baik untuk janin. Jika Bunda merasa lelah, coba luangkan lebih banyak waktu untuk beristirahat. Olahraga teratur dan konsumsi suplemen makanan juga bisa membantu mengurangi keluhan lelah selama hamil.

Teh Kombucha

Kombucha adalah minuman teh berbuih dan berfermentasi yang disukai banyak orang. Ini juga dianggap sebagai minuman kesehatan karena memiliki segudang manfaat kesehatan.

APA menyatakan bahwa meski bukan kategori minuman beralkohol, teh kombucha setidaknya memiliki kandungan alkohol 0,5% yang berbahaya untuk perkembangan janin dalam kandungan. Selain itu, kebanyakan teh kombucha yang beredar di pasaran juga belum terpasteurisasi sehingga kemungkinan besar masih mengandung bakteri yang kurang bagus untuk pertumbuhan calon bayi.

Yap, itulah daftar minuman untuk ibu hamil baik yang aman maupun tidak aman dikonsumsi. Pastikan diri Bunda selalu mendapat asupan cairan yang cukup selama mengandung agar si buah hati tetap sehat hingga waktunya lahir ke dunia nanti, ya! Semangat hidup Sehat.

 

———————————————

Informasi Jasa Layanan Aqiqah
Sentra Aqiqah Nusantara
Layanan Aqiqah Praktis, Terpercaya, Handal, dan Profesional

Telp/Whatsapp

0853-2014-9003

https://tanya.sentraaqiqah.com/

Exit mobile version